AS Larang Staf Federal Pakai Gawai Kantor Buat Baca Berita-Online Shop

Jakarta, CNN Indonesia --

Kantor Administrasi Jaminan Sosial Amerika Serikat (Social Security Administration/SSA) menginformasikan para pegawainya bahwa mereka tidak lagi dapat mengakses situs berita umum dari perangkat kerja mereka.

Kebijakan ini, menurut SSA, akan berlaku secara efektif sesegera mungkin seiring dengan upaya pemerintahan Presiden AS Donald Trump yang terus merombak drastis kebijakan di tingkat pemerintahan federal.

Menurut sebuah memo yang diperoleh CNN pada Kamis (6/3), pegawai SSA juga dilarang mengakses situs olahraga dan berbelanja online melalui perangkat kerja mereka. Setiap pengecualian harus mendapat persetujuan dari atasan langsung mereka, bunyi memo tersebut.

"Pembatasan tambahan ini akan membantu mengurangi risiko dan lebih melindungi informasi sensitif yang dipercayakan kepada kami dalam berbagai sistem," tulis lembaga tersebut dalam memo tersebut.

CNN telah menghubungi SSA untuk meminta komentar terkait kebijakan ini.

Pembatasan terhadap akses berita bagi pegawai federal ini terjadi di tengah langkah pemerintahan Trump yang juga mengubah cara kantor berita dan media meliput Gedung Putih.

Tak lama setelah Trump dilantik pada 20 Januari lalu dan kembali menjabat sebagai presiden, pemerintahannya mengumumkan pembatalan langganan Politico senilai USD 8 juta yang sebelumnya dibiayai oleh pemerintah.

Bulan lalu, Gedung Putih juga mengumumkan bahwa mereka kini akan menentukan sendiri siapa saja yang berhak menjadi bagian dari press pool-kelompok jurnalis dan fotografer yang bergiliran meliput kegiatan presiden.

Ini mengubah tradisi yang telah berlangsung selama beberapa dekade terkait pemberitaan media peliput Gedung Putih dan presiden.

(rds)

[Gambas:Video CNN]