CNN Indonesia
Sabtu, 02 Agu 2025 20:10 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Pejabat India mengatakan pihaknya akan tetap membeli minyak dari Rusia, meski diancam sanksi oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
Dikutip dari Reuters, Gedung Putih, Kementerian Luar Negeri India, dan Kementerian Minyak dan Gas Alam India tidak segera menanggapi permintaan komentar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada bulan lalu dalam posting di Truth Social, Trump mengindikasikan bahwa India akan menghadapi sanksi tambahan atas pembelian senjata dan minyak Rusia. Namun, ia kemudian mengatakan bahwa ia tidak peduli apa yang dilakukan India dengan Rusia.
Pada Jumat (1/8), Trump mengatakan kepada wartawan bahwa ia mendengar India tidak akan lagi membeli minyak dari Rusia.
Di sisi lain, menurut laporan New York Times, dua pejabat senior India mengatakan tidak ada perubahan kebijakan. Kemudian, salah satu pejabat negara tersebut mengatakan pemerintah "tidak memberikan arahan kepada perusahaan minyak" untuk mengurangi impor dari Rusia.
Reuters sebelumnya melaporkan bahwa perusahaan pengolah minyak negara India menghentikan pembelian minyak Rusia dalam seminggu terakhir karena diskon menyempit pada Juli.
Pada 14 Juli, Trump mengancam akan mengenakan tarif 100 persen terhadap negara-negara yang membeli minyak Rusia kecuali Moskow mencapai kesepakatan damai besar dengan Ukraina.
Rusia sendiri merupakan pemasok utama India dan bertanggung jawab atas sekitar 35 persen dari total pasokan minyak negara tersebut.
(lom/bac)