Paus Leo XIV Lulusan Sarjana Matematika, Kuasai Lima Bahasa

9 hours ago 3

Jakarta, CNN Indonesia --

Paus Leo XIV yang memiliki nama lahir Robert Francis Prevost, mengenyam pendidikan Matematika di Universitas Villanova, Amerika Serikat pada 1977.

Kampus itu merupakan satu-satunya universitas Katolik Agustinian di AS. Prevost mendedikasikan karier klerikal awal untuk Ordo Santo Agustinus.

Prevost menerima gelar sarjana dari College of Liberal Arts and Sciences (CLAS) di Villanova University pada 1977. Di tahun yang sama, dia masuk novisiat Ordo Santo Agustinus (OSA) di Saint Louis, Chicago.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Satu tahun kemudian dia mengucapkan kaul khidmat yang pertama. Lalu pada Agustus 1981, Prevost mengucap kaul khidmat kedua. Dia juga melanjutkan pendidikan teologi di Catholic Theological Union, Chicago pada 1982, demikian dikutip Vatican News.

Kemudian saat usia menginjak 27 tahun, Prevost dikirim ke Roma untuk belajar Hukum Kanon di Universitas Kepausan Santo Thomas Aquinas.

Di Roma, dia ditahbiskan menjadi pendeta pada Juni 1982 oleh Uskup Agung Jean Jadot.

Kuasai 5 bahasa

Dari berbagai sumber pemberitaan, Paus Leo disebut menguasai lima bahasa di antaranya Portugis, Prancis, Spanyol, Latin, dan Inggris.

Saat muncul pertama di hadapan publik sebagai Paus, dia mengatakan "semoga damai menyertai Anda" dalam bahasa Italia, dan Spanyol.

"Saya juga ingin agar salam damai ini masuk ke dalam hati Anda, menjangkau keluarga-keluarga kalian dan semua orang, dimana pun mereka berada; dan semua bangsa, dan seluruh bumi: Semoga damai menyertai kalian," kata dia dalam bahasa Italia.

Dia lalu beralih ke bahasa Spanyol saat secara khusus menyapa umat Katolik Peru.

"Halo semua khususnya kepada umat di keuskupan saya di Chiclayo di Peru, umat yang setia dan beriman yang mendampingi uskup dan membantu uskup," ujar dia.

Setelah itu, dia beralih ke bahasa Italia.

"Kepada semua saudara-saudari di Roma, Italia, dan seluruh dunia, kami ingin menjadi gereja sinode, yang berjalan dan senantiasa mencari kedamaian, kasih amal, kedekatan, khususnya kepada mereka yang sedang menderita," ucap Paus Leo XIV.

Prevost berasal dari Chicago, Amerika Serikat. Dia sebelumnya bekerja selama 10 tahun di Trujillo, Peru, dan diangkat menjadi uskup pada 2014. Dari tahun tersebut hingga 2023, dia menjadi Uskup di kota Peru lain, Chiclayo.

Prevost dipandang sebagai seorang reformis. Ia melibatkan perempuan dalam pemungutan suara untuk memutuskan uskup mana yang akan diteruskan ke Paus.

(isa/dna)

Read Entire Article
Perlautan | Sumbar | Sekitar Bekasi | |