CNN Indonesia
Sabtu, 08 Nov 2025 18:20 WIB
Ilustrasi. Dinas intelijen Austria mengungkap sebuah gudang senjata di Wina, yang diyakini terkait dengan kelompok Hamas pada Kamis (6/11). (iStock/Artfully79)
Jakarta, CNN Indonesia --
Dinas intelijen Austria mengungkap sebuah 'gudang' senjata di Wina, yang diyakini terkait dengan kelompok Hamas pada Kamis (6/11).
Pemerintah Austria menyampaikan dugaannya bahwa gudang senjata tersebut kemungkinan bakal digunakan untuk 'serangan teroris di Eropa'.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
'Gudang' senjata tersebut ditemukan di dalam sebuah koper di ruang penyimpanan sewaan di Wina. Koper berisi lima senapan dan sepuluh magasin.
Dalam penyelidikannya, Kementerian Luar Negeri Austria menemukan kecurigaan bahwa ada kelompok yang membawa senjata ke Austria untuk digunakan untuk serangan teroris di Eropa.
"Berdasarkan perkembangan investigasi saat ini, lembaga-lembaga Israel atau kaum Yahudi di Eropa kemungkinan besar menjadi target serangan ini," ujar Kementerian Dalam Negeri Austria dalam sebuah pernyataan, melansir CNN.
Sebelumnya, seorang warga negara Inggris berusia 39 tahun ditangkap di London, Senin (3/11). Ia diduga memiliki hubungan dekat dengan gudang senjata yang ditemukan pihak Austria.
Usai ditangkap, pria tersebut diekstradisi ke Jerman untuk penyelidikan lebih lanjut. Kejaksaan federal Jerman mengidentifikasi tersangka sebagai Mohammed A. Ia dilaporkan dua kali bertemu dengan Abdel Al G, yang ditangkap di Jerman bulan lalu karena dicurigai ikut merencanakan serangan terhadap institusi Israel atau Yahudi di Jerman.
"Pada kesempatan ini, Mohammed A mengambil alih lima senapan dan amunisi dari Abdel Al G. Ia kemudian mengangkut senjata-senjata tersebut ke Austria dan menyimpannya di Wina," demikian bunyi pertanyaannya.
Kala itu, Hamas membantah memiliki hubungan apa pun dengan para tersangka yang ditangkap di Jerman. Ia menyebut, tuduhan tersebut tidak berdasar.
Hamas memang telah melakukan penyerangan terhadap warga sipil Israel. Namun, mereka jarang beroperasi di luar wilayah Israel dan Palestina.
Penemuan gudang senjata dan tersangka ini menjadi bagian dari investigasi internasional yang dilakukan oleh Directorate for State Security and Intelligence (DSN) terhadap organisasi yang terkait dengan Hamas.
(asr)

8 hours ago
5















































