Wapres Filipina Susul ke Belanda saat Duterte Akan Diserahkan ke ICC

Jakarta, CNN Indonesia --

Wakil Presiden Filipina sekaligus anak mantan presiden Rodrigo Duterte, Sara Duterte, terbang ke Belanda menyusul sang ayah yang akan dibawa ke Pengadilan Pidana Internasional (International Criminal Court/ICC).

Dalam pernyataan resmi Kantor Wakil Presiden Filipina (office of the Vice President/OVP) menyebut Sara berangkat ke Belanda pada hari ini, Rabu (12/3) sekitar pukul 07.40 waktu setempat.

Sara menggunakan penerbangan Emirates no. EK 337 dengan tujuan Amsterdam, demikian dikutip Inquirer.

Di rilis tersebut tak ada rincian lebih lanjut soal perjalanan Sara ke Belanda.

Sara menuju Belanda usai Duterte diterbangkan ke sana untuk dikirim ke Den Haag, kantor pusat ICC pada Selasa malam.

Sebelum ke sana, Duterte lebih dulu ditangkap kepolisian Filipina di Bandara Internasional Ninoy Aquino Manila pada Selasa siang.

Penangkapan ini merupakan tindak lanjut usai ICC merilis surat perintah penangkapan terhadap Duterte. Eks presiden Filipina itu dituduh melakukan kejahatan kemanusiaan terkait perang anti narkoba selama memimpin.

Menurut catatan lembaga pemantau hak asasi manusia, ribuan orang dieksekusi tanpa melalui proses pengadilan. Selain itu, mereka mencatat sekitar 12.000 hingga 30.000 tewas imbas operasi anti narkoba.

Namun, data pemerintah hanya mencatat sekitar 6.000 orang meninggal dalam operasi negara melawan narkoba.

(bac/isa)