Iran Berang Fasilitas Nuklir Dibombardir Israel, Tel Aviv jadi Sasaran

Jakarta, CNN Indonesia --

Iran mulai menyerang brutal Israel dengan ratusan rudal balistik setelah murka Tel Aviv menggempur fasilitas nuklir dan militernya pada Jumat (13/6).

Serangan Israel yang salah satunya menyasar situs pengayaan uranium utama Iran, Natanz, telah membuat fasilitas itu rusak. Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA) bahkan melaporkan bahwa ada radiasi yang terdeteksi, meski tak begitu parah.

Kantor berita resmi Iran, IRNA, melaporkan pada Sabtu (14/6) dini hari, Teheran mulai menembakkan rentetan rudal ke sejumlah wilayah Israel.

Ibu kota Tel Aviv dan Kota Yerusalem termasuk di antara wilayah yang terdengar ledakan hebat. Media Israel tak lama melaporkan bahwa satu rudal Iran berhasil mendarat tepat di Tel Aviv.

Setidaknya satu orang meninggal dunia usai terluka akibat terkena pecahan rudal di Kota Ramat Gan dekat Tel Aviv.

Selama hujan rudal Iran, sirene peringatan meraung-raung di seantero Israel. Militer Israel terus-menerus mendesak warga berlindung di shelter bom.

Menurut Channel 12 Israel, sedikitnya 300 orang dievakuasi dari rumah mereka di Tel Aviv. Evakuasi dilakukan lantaran rumah-rumah mereka rusak akibat pecahan rudal Iran.

Dilansir dari AFP, militer menyatakan pihaknya saat ini terus berupaya mencegat rudal-rudal yang telah ditembakkan Iran dalam beberapa jam terakhir.

Dinas pemadam kebakaran Israel kini juga tengah berjibaku memadamkan api dari gedung bertingkat yang terkena serangan Iran.

Israel menyerang sejumlah wilayah Iran pada Jumat (13/6) dini hari. Mereka menargetkan fasilitas nuklir, program senjata nuklir, program persenjataan rudal balistik, hingga ilmuwan nuklir Iran.

Serangan Israel ke Iran juga menyasar sejumlah pejabat penting. Kepala IRGC Hossein Salami; Kepala Staf Angkatan Bersenjata Mohammad Bagheri; hingga penasihat pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei, Ali Shamkhani, tewas dibunuh Israel.

Khamenei telah bersumpah akan membalas serangan Israel ini. Pada hari yang sama, Iran pun meluncurkan ratusan drone ke Israel, meski sebagian besar dicegat oleh Tel Aviv dan Yordania.

Tak berhenti, Iran kini mulai menembakkan kembali ratusan rudal balistik ke Israel dan terdeteksi oleh militer Israel.

Garda Revolusi Islam Iran (IRGC) menyatakan pihaknya menargetkan puluhan titik di Israel, termasuk situs militer dan pangkalan udara.

(blq/mik)

[Gambas:Video CNN]