CNN Indonesia
Senin, 27 Okt 2025 14:30 WIB
Ilustrasi. Israel serang Lebanon targetkan milisi Hizbullah, tiga orang tewas. Foto: REUTERS/Mohamed Azakir
Jakarta, CNN Indonesia --
Israel meluncurkan serangan udara di Lebanon hingga menewaskan tiga orang pada Minggu (26/10). Serangan Israel yang menargetkan milisi Hizbullah itu tetap lanjut, meski sepakat gencatan senjata pada November 2024 lalu.
Serangan udara Israel menyebabkan dua korban tewas di wilayah Baalbek timur, sementara korban ketiga tewas di Naqoura di Provinsi Tyre. Kementerian Kesehatan Lebanon mengatakan seorang warga negara Suriah termasuk di antara korban.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Israel menyebut salah satu korban tewas adalah anggota Hizbullah bernama Ali Hussein al-Mousawi.
"Al-Mousawi membeli dan mengirim senjata dari Suriah ke Lebanon dan memainkan peran penting dalam pembentukan dan penguatan Hizbullah," demikian pernyataan Israel, dikutip Al Jazeera.
Sementara korban lainnya adalah perwakilan Hizbullah di desa Ras Biyyada, bernama Abed Mahmoud al-Sayed.
Gencatan senjata antara Israel dan Hizbullah disepakati mulai pada November 2024, dengan ketentuan Israel akan menarik mundur pasukannya di Lebanon Selatan pada Januari 2025.
Namun Israel melanggar kesepakatan tersebut. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berdalih negaranya adalah "negara Merdeka", sehingga berhak bertindak meski setuju gencatan senjata.
Selain itu, pasukan Israel juga menargetkan patroli Pasukan Penjaga Perdamaian PBB (UNIFIL) di dekat Kfar Kila dengan menjatuhkan granat dan dan tembakan tank, namun tidak ada korban dari pihak PBB.
Minggu lalu, sekelompok pakar PBB memperingatkan dampak terus-menerus serangan Israel, termasuk meningkatnya korban sipil dan kerusakan rumah, lingkungan, dan lahan pertanian bagi mata pencaharian warga.
UNIFIL menyebut serangan tersebut melanggar Resolusi Dewan Keamanan PBB 1701 dan kedaulatan Lebanon, akibat mengancam keselamatan pasukan penjaga perdamaian di selatan negara itu.
(rnp/dna)

4 hours ago
2














































