CNN Indonesia
Kamis, 06 Nov 2025 12:05 WIB
Presiden Meksiko Claudia Sheinbaum. Foto: REUTERS/Henry Romero
Jakarta, CNN Indonesia --
Presiden Meksiko Claudia Sheinbaum menggugat seorang pria buntut pelecehan seksual yang dialaminya di dekat Istana Nasional.
Dalam konferensi pers pada Rabu (5/11), Sheinbaum mengungkapkan insiden itu terjadi pada Selasa (4/11) saat ia sedang berjalan menuju sebuah pertemuan di Kementerian Pendidikan dari kediamannya di Istana Nasional.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami memutuskan untuk berjalan kaki. Banyak orang menyapa kami di sepanjang jalan dan tidak ada masalah sampai akhirnya seorang pria mabuk datang dan saya mengalami pelecehan ini," kata Sheinbaum, seperti dikutip CNN Meksiko.
Dalam video yang diperoleh CNN Meksiko, tampak Sheinbaum sedang dikelilingi warga sekitar yang menyapanya. Seorang pria kemudian datang dari arah belakang dan langsung merangkul serta menyentuh payudara sang Presiden. Pria itu juga mencoba mencium Sheinbaum di hadapan warga yang berkerumun.
Buntut kejadian ini, pria tersebut kini ditahan. Sheinbaum melayangkan gugatan ke Kejaksaan Agung Kota Meksiko untuk memproses hukum yang bersangkutan.
"Jika saya tidak melayangkan gugatan, apa yang akan terjadi pada semua perempuan Meksiko? Jika mereka berani melakukan ini pada presiden, apa yang akan terjadi pada semua perempuan muda di negara ini?" tegas Sheinbaum.
Setelah melecehkan Sheinbaum, pria itu juga dilaporkan melecehkan perempuan lain di jalan yang sama. Oleh sebab itu ia langsung ditangkap dan kini berada di Kantor Kejaksaan Kota Meksiko untuk kasus Pelanggaran Seksual.
Pelecehan seksual merupakan kejahatan yang termaktub dalam Pasal 179 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana Kota Meksiko.
Berdasarkan aturan tersebut, siapa pun yang melakukan tindakan seksual yang tidak diinginkan korban dan menyebabkan kerugian atau penderitaan psikologis maupun emosional yang menyalahi martabat mereka dapat dikenai hukuman penjara satu hingga tiga tahun.
Sheinbaum pada kesempatan yang sama menegaskan bahwa ia akan meluncurkan kampanye terkait "semua perempuan Meksiko."
"Perempuan harus dihormati dalam segala hal. Dan pelecehan adalah kejahatan," pungkas dia.
(blq/dna)

2 hours ago
2














































