CNN Indonesia
Selasa, 24 Jun 2025 20:32 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Sebanyak 11 warga negara Indonesia (WNI) yang dievakuasi dari Iran, tiba di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Selasa (24/6).
Belasan WNI itu dievakuasi di tengah saling serang Israel vs Iran yang memanas selama lebih dari sepekan terakhir. .
"Alhamdulillah kurang lebih pukul 17.45 dari 97 orang yang sudah dievakuasi, 11 orang sudah tiba di Jakarta. Mereka berasal dari dua provinsi, Jawa Timur dan Kalimantan Timur," kata Direktur Jenderal Protokol dan Konsuler Kementerian Luar Negeri RI, Andy Rachmianto di Bandara Soetta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Andy menyampaikan sebelas WNI ini tiba di tanah air setelah melakukan proses panjang evakuasi sejak tanggal 20 Juni lalu.
Dari Teheran dan sejumlah kota Iran, mereka dibawa ke perbatasan Iran-Azerbaijan melalui jalur darat untuk kemudian diterbangkan dari Baku ke Jakarta.
Kendati demikian, konflik Iran vs Israel yang begitu dinamis, yang turut melibatkan Amerika Serikat, membuat sejumlah negara menutup wilayah udaranya. Akibatnya, penerbangan para WNI terganggu dan mereka harus menunggu jadwal penerbangan ulang.
"Sebetulnya, selain 11 orang itu juga sudah dijadwalkan akan tiba di Jakarta hari ini juga sore tadi. Namun karena terkena gangguan penerbangan karena menggunakan maskapai Qatar Airwayas, penerbangan mereka dari Baku menuju Jakarta sempat terganggu," tutur Andy.
"Pesawat yang mengangkut 18 saudara kita ini sempat dialihkan ke Jeddah, Arab Saudi, selama beberapa jam bersandar di sana. Tapi Alhamdulillah 18 saudara kita sudah berhasil diterbangkan dari Jeddah menuju Doha. Saat ini kita masih menunggu jadwal penerbangan dari Doha menuju Jakarta," lanjutnya.
Berdasarkan data KBRI Teheran, saat ini terdapat 386 WNI di Iran, dengan mayoritas adalah pelajar dan mahasiswa di Kota Qom.
Perang antara Israel dan Iran sejak 13 Juni lalu telah menewaskan lebih dari 600 orang di Iran dan puluhan orang di Israel.
Kedua negara terus terlibat perang hingga menyeret AS selaku sekutu utama Israel. Amerika Serikat pada Minggu (22/6) menyerang tiga fasilitas nuklir Iran hingga diklaim hancur.
Iran pun melancarkan serangan balasan pada Selasa (24/6) pagi ini ke pangkalan militer AS di Qatar. Tak ada korban jiwa dalam serangan balasan Iran tersebut.
(blq/dna)